Skip to content
Menu
Kisah Kecil dari Palembang
  • Masa Lalu
  • Masa Kini
  • Gagasan
Kisah Kecil dari Palembang

Lokasi Foto Ini Bukan di Perempatan Rumah Susun Palembang

Posted on 08/01/2022

Beredar di media sosial foto hitam putih yang telah diwarnai dengan keterangan bahwa foto itu adalah foto lama perempatan Jalan SW Subekti dan Jalan Radial. Sayangnya keterangan itu keliru.

Foto yang dimaksud adalah foto dari koleksi KITLV yang diberi keterangan sebagai ‘Sudut Jalan Bukit Kecil dengan Jalan Wilhelmina’ dengan angka tahun 1935. Foto era pendudukan Belanda ini lalu disandingkan dengan foto perempatan Jalan Radial dengan Jalan Pangeran SW Subekti dan Jalan Letkol Iskandar. Dua foto yang disandingkan ini lalu diberi keterangan sebagai dua foto dari satu tempat yang sama, satu di masa lalu dan satu lagi dari masa sekarang.

Sayangnya dua foto itu berasal dari dua tempat yang berbeda.

Foto kedua yang menunjukkan perempatan Jalan Radial dengan Jalan Pangeran SW Subekti dan Jalan Letkol Iskandar berada di lokasi yang berbeda dengan pertigaan Jalan Bukit Kecil dan Jalan Wilhelmina pada foto pertama.

Jalan Radial, Jalan Pangeran SW Subekti dan Jalan Letkol Iskandar belum ada pada tahun 1935 sehingga tidak mungkin diambil gambarnya pada tahun itu.

Jalan Wilhelmina sekarang dikenal sebagai Jalan Diponegoro sedangkan Jalan Bukit Kecil masih cukup populer meski sekarang telah berganti nama menjadi Jalan KH Ahmad Dahlan. (KITLV)

Sedangkan Jalan Wilhelmina yang dimaksud dalam foto tahun 1935 itu adalah jalan yang sekarang dikenal sebagai Jalan Diponegoro dan Jalan Bukit Kecil yang bersimpangan dengannya adalah Jalan KH Ahmad Dahlan sekarang.

Dengan begitu, sudut jalan antara Jalan Wilhelmina dan Jalan Bukit Kecil dalam foto tahun 1935 adalah perempatan Jalan Diponegoro dengan Jalan KH Ahmad Dahlan di masa sekarang. Hanya saja rumah yang ada di sudut jalan tahun 1935 itu kini telah tidak ada, berganti dengan sebuah toko alat rumah tangga pecah belah.

Inilah sudut antara Jalan Wilhelmina dan Jalan Bukit Kecil di masa sekarang. Kedua jalan ini sekarang ramai oleh berbagai kafe dan restoran kelas atas. (Google Maps)

Semoga tulisan pendek ini dapat membantu memperkaya narasi terkait masa lalu Palembang dan tahap-tahap perkembangannya.

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Mengenai Robby Sunata
January 2022
M T W T F S S
 12
3456789
10111213141516
17181920212223
24252627282930
31  
« Dec   Feb »
  • July 2025
  • June 2025
  • April 2025
  • March 2025
  • February 2025
  • January 2025
  • October 2024
  • August 2024
  • July 2024
  • June 2024
  • May 2023
  • November 2022
  • August 2022
  • May 2022
  • March 2022
  • February 2022
  • January 2022
  • December 2021
  • August 2021
  • July 2021
  • February 2021
  • January 2021
  • December 2020
  • November 2020
  • July 2020
  • June 2020
  • May 2020
  • April 2020
  • March 2020
  • February 2020
  • May 2017
  • March 2017
  • January 2017
  • November 2016
  • October 2016
  • September 2016
  • August 2016
  • May 2016
  • March 2016
  • January 2016
  • November 2014
  • April 2014
  • March 2014
  • January 2014
  • May 2010
©2025 Kisah Kecil dari Palembang | WordPress Theme by Superbthemes.com